Pages

Kamis, Oktober 07, 2010

Waktu Terburuk Mengirim SMS

Waktu, Terburuk, Mengirim, SMSTeras Info - Bagi kita yang sedang melakukan pendekatan terhadap seseorang yang sedang kita in, mungkin salah satu hal pertama yang mungkin di lakukan adalah dengan cara mengirim pesan singkat atau SMS.
Tapi, kita harus ingat, sebenarnya ada beberapa hal yang harus kita perhatikan saat mengirim SMS, mengapa? karena ada waktu-waktu tertentu yang dimana kita harus bisa menahan diri untuk tidak mengirim pesan singkat itu pada incaran kita itu.



Adapun waktu-waktunya adalah sebagai berikut:

1. Ketika sedang kesal

Mungkin kita pernah mengalami yang namanya kesal menunggu, misalnya ketika orang yang menjadi target kita itu berjanji untuk menelpon, tapi ternyata setelah seharian lamanya menunggu, namun telepon yang di tunggu-tunggu itu tak kunjung tiba juga. Secara otomatis, pasti kita akan merasa kesal dengan semua itu. Nah saat-saat seperti inilah sebaiknya kita jangan mengirimkan SMS, misalnya yang berupa pertanyaan yang seolah-olah mencecar, karena nantinya bisa timbul masalah. Dan kitapun jangan terlalu penuh dengan sikap seperti menyelidiki, "kenapa si si dia tidak menelpon juga", itu justru akan membuat kita terlihat terancam. O..ya, satu lagi, hindari juga untuk memberikan humor yang terkesan judes, kenapa? karena itu bisa terdengar kejam daripada yang sebenarnya dimaksudkan.

2.Setelah kencan pertama

Biasanya, setelah kita melakukan kencan dengan orang yang memang kita suka, akan muncul perasaan yang teramat senang, apalagi jika kencan itu sesuai dengan harapan kita. Dan biasanya, saking senangnya, kita ingin terus bisa berkomunikasi dengannya, misalnya ingin SMS-an terus. Nah, coba hindari hal itu, karena jika kita terlalu terburu-buru menghubungi target kita itu, malah nantinya akan mengurangi kesenangan sang target untuk mengejar kita.

3.Saat setelah mengiriminya SMS

Ketika kita sedang jatuh cinta pada seseorang, biasanya kita ingin selalu berkomunikasi dengannya, mendengar kabarnya saja dirasa tidak cukup. Sehingga akhirnya muncul rasa ingin terus berkomunikasi, bahkan, seandainya kalau bisa, mungkin kita ingin setiap detik atau menit untuk terus berkomunikasi dengannya. Namun sebenarnya hal ini tidaklah baik, tahanlah diri kita sejenak, jangan sampai membanjiri incaran kita itu dengan puluhan atau mungkin ratusan pesan singkat atau SMS setiap harinya.

17 komentar:

  1. ha..ha..ha...up to you itumah...hak private..he..he..he...

    BalasHapus
  2. makasih tipsnya mas, sangat bermanfaat

    BalasHapus
  3. lumayan... bagus juga tuch tipnya :D

    BalasHapus
  4. Bener banget itu yaa hahaha....
    Tapi yang terparah ya itu, kalau lagi kesal... jangan sampe kirim2 sms dulu daripada bikin orang lain ikutan bete.

    BalasHapus
  5. No 3 itu mas kadang-kadang malah bikin kesel ya..

    BalasHapus
  6. pas ngobrol ama orang juga sebaiknya jangan smsAn. Biar gag tersinggung orang yg kita ajak ngomong

    BalasHapus
  7. kayaknya berdasarkan pengalaman pribadi ya bos...

    BalasHapus
  8. Ada lagi, jangan mengirim sms kalo lagi nggak ada pulsa. Percuma nggak akan terkirim,,hehehe..Ini dari pengalaman pribadi sendiri. Pas lagi penting2nya, saya sms, ternyata pulsa habis,,wadoww..;Salam hangat;

    BalasHapus
  9. OOh.. baru tahu ternyata SMS pun ada waktu-waktu tertentu nggak boleh ngirimnya.. hemm yang jelas jangan mengirim sms saat nggak punya pulsa : bikin emosi karena nggak kekirim-kirim

    BalasHapus
  10. iya bener banget nih, aku juga ngerasa begitu ,harus kira2 deh kalo mau ssms,hehe

    BalasHapus
  11. Memang sih.., biasanya saat ada masalah, maunya buru2 SMS utk menyampaikan semua uneg2 itu... hehehe

    BalasHapus
  12. boleh juga tuh tipsnya.. hmmm kata2 incarannya diganti deh kang, kaya' ppara pemburu binatang aja.. hik..hik..

    BalasHapus
  13. ternyata ada waktu tertentunya juga yah..
    makasih udh share tipsnya kawan..
    salam sahabat n tetep semangat..

    BalasHapus
  14. hmm.... saya lebih suka kontak pertelepon ketimbang sms kalau ada hal2 penting dan mendesak. kirim sms bikin jari2 capek, haks.

    BalasHapus