Pages

Jumat, Januari 21, 2011

Iklim yang sakit,alampun Ikut terjangkit

Iklim yang sakit,alampun Ikut terjangkit, perubahan iklim, dampak perubahan iklim, konservasi alam, kelestarian alamTeras Info - Alam dibumi dimana tempat kita berpijak ini, kini tengah sakit. Sakitnya alam ini merupakan pengaruh dari adanya perubahan iklim. Dan sebaliknya, iklim dibumi ini pun bisa berubah karena adanya pengaruh alam. Jadi, keduanya saling keterkaitan.

Dewasa ini, tak sedikit oknum-oknum yang tak bertanggung jawab dengan seenaknya mengeksploitasi alam secara berlebihan. Hutan-hutan yang awalnya tampak hijau nan asri, lebat di tumbuhi oleh berbagai macam tumbuhan, mulai dari rerumputan hingga pohon-pohon besar yang menjulang tinggi yang merupakan salah satu penangkal terjadinya perubahan iklim, kini berubah bagaikan tanah lapang yang gersang tanda musnahnya suatu kehidupan.

Gedung-gedung pencakar langit, asap-asap kendaraan bermotor, serta industri-industri, khususnya industri peternakan yang merupakan penyumbang emisi gas rumah kaca terbesar, kini bagaikan bakteri yang perlahan menggerogoti iklim di bumi ini.

Akibat dari semua itu, lapisan ozon dibumi ini pun lambat laun terkikis habis. Dan akhirnya, perubahan iklimlah yang terjadi. Iklimpun jadi sakit, alampun ikut terjangkit.

Namun, bukan berarti dibumi ini tidak boleh ada gedung, kendaraan bermotor ataupun industri, karena di zaman sekarang ini, semua itu sudah merupakan suatu kebutuhan. Akan tetapi, bagaimana caranya mensiasati semua itu guna mengurangi dampak negatifnya terhadap iklim dan alam di bumi ini. Misalnya dengan melakukan mitigasi bencana, seperti membatasi proyek pembangunan gedung maupun industri, khususnya di kawasan hijau seperti pegunungan, yang merupakan bagian penting dalam konservasi alam.

Perubahan iklim ini menyebabkan terjadinya pemanasan global atau iklim ekstrim. Terjadinya pemanasan global atau iklim ekstrim ini sangat berdampak buruk sekali terhadap konservasi alam, misalnya saja, terjadinya kekeringan yang berkepanjangan, mencairnya es dikutub, penyebaran wabah penyakit berbahaya, banjir bandang, serta terjadinya badai besar, dan berbagai hal merugikan lainnya yang memang berpengaruh sekali terhadap kelestarian alam ini.

“Lestari alamku, lestari desaku…”. Sungguh sangat miris sekali jika membaca potongan lirik lagu ini. Mari kita bayangkan, apakah mungkin dimasa yang akan datang alam ini masih lestari? Sedangkan jika kita lihat kondisi alam ini sekarang saja, sudah seperti ini keadaannya. Dan akankah masih ada desa dimasa yang akan datang? Desa yang indah nan asri, di hiasi oleh senyuman kebahagiaan para petani saat memanen sawah dan ladangnya.

Dampak dari perubahan iklim yang mengakibatkan rusaknya konservasi alam ini, tak lain dan tak bukan, sadar maupun tidak, sebagian besar merupakan akibat dari perbuatan kita sendiri, manusia, yang berada pada urutan tertinggi puncak rantai makanan. Makhluk yang teramat mulia yang diberi kelebihan akal pikiran dibandingkan dengan makhluk hidup lainnya.

Jadi, marilah kita jaga, kita cintai alam ini. Karena kita hidup tak mungkin lepas dari alam. Jangan biarkan anak-cucu kita kelak, hanya mengenal hijaunya alam dari buku-buku, internet, ataupun dari cerita kita sendiri, namun kenyataannya, tak pernah merasakan maupun melihatnya secara langsung.


Tag: perubahan iklim, konservasi alam, dampak, kelestarian lingkungan, iklim ekstrim, iklim yang sakit.

19 komentar:

  1. dampaknya sekarang sudah terasa yaitu suhu yang semakin panas dan musim yang tidak menentu...

    BalasHapus
  2. Nampaknya sudah terlalu banyak penyakit di negara ini, sehingga alam menunjukkan wajah aslinya sahabat.

    BalasHapus
  3. jalan paling mudah, bisa dilakukan diri sendiri, dan sesegera mungkin adalah : melakukan sesederhana apapun yang menguntungkan bagi alam.

    matiin lampu, cabut colokan.. etc

    BalasHapus
  4. ayo dong kita kompak menjaga, merawat, dan memelihara bumi ini...:(

    BalasHapus
  5. Go Green :),
    gimana keadaan 5 thn yg akan dtng yah klo bumi ini ngga dijaga dan dirawat??

    BalasHapus
  6. alam memang sangat tergantung oleh iklim yach :D

    BalasHapus
  7. anomali iklim pertanda semakin dekatnya terhadap keruntuhan dunia ini, karena keseimbangan alam tidak selalu di jaga oleh penghuninya. mari seimbangkan kembali dunia ini...

    BalasHapus
  8. Kalau bukan kita, siapa lagi yg menjaga bumi kita? #narsis
    hehe
    ayo juga bumi :D

    BalasHapus
  9. harus segera di atas secepatnya nih..

    BalasHapus
  10. Inilah akibat dari keserakahan manusia. Jadi alampun murka...

    BalasHapus
  11. Wah tepat sekali postingannya, dampak perubahan iklim yang terjadi sudah berdampak pada para petani di indonesia. musim panas tapi curah hujan tinggi dan musim penghujan curah hujan nihil.

    BalasHapus
  12. Perambahan hutan secara besa-besaran seperti yang terjadi dikalimantan bisakah dihentikan?

    Siapa yang bertanggung jawab?

    BalasHapus
  13. kerusakan alam diakibatkan manusia sendiri ya sob. menjadi tanggung jawab kita bersama untuk menjaga alam ini. fenomena yang terjadi adalah ilegal logging yang dilindungi oleh oknum birokrat negeri ini...

    BalasHapus
  14. peremajaan jagat raya.. kayaknya lagi dibersihin dulu .. huallualam..

    BalasHapus
  15. bener banget, mas sop. belakangan ini iklim agaknya memang kurang bersahabat, banyak daerah yang terkena dampaknya. semoga iklim bisa segera normal.

    BalasHapus
  16. http://bloggerboegist.blogspot.com/

    Jalan2 ke blog ku yah...!!!

    BalasHapus